Hineni

1 Korintus 1:27
Tetapi apa yang bodoh bagi dunia, dipilih Allah untuk memalukan orang-orang yang berhikmat, dan apa yang lemah bagi dunia, dipilih Allah untuk memalukan apa yang kuat.

Amerika 1807,
Seorang pria kulit putih ke pasar budak.
Dia melihat seorg wanita kulit hitam diikat & dilelang di pasar budak itu.
Wanita itu begitu galak & buas,
ia mengumpat smua org yg ada si sekitarnya.
Berusaha menendang & mencakar org yg hendak membelinya.
Pria tadi datang ke penjualnya & berkata: “Aku hendak membeli dia”
Terjadi tawar menawar harga,
& kesepakatan terjadi,
Wanita itu terjual.
Pria itu mengambil tali pengikat wanita tsb & membawanya pulang,
walau wanita itu meronta & terus mengumpat.
Sampai di rumah,
sang pria menulis sesuatu di kertas & kemudian melepaskan tali pengikat wanita hitam itu.
Ketika tali itu terlepas,
sang wanita bertambah buas & berusaha menyerang.
Tapi pria itu berkata,
“Tenang..
Kamu tak usah marah,
ini aku sudah buatkan surat bebas.
Kamu skrg bukan budakku, maupun budak orang lain.
Kamu adalah org bebas.
Silahkan kamu pergi sesuka hatimu.”
Lalu pria itu meninggalkan dia.
Wanita hitam itu diam memandang surat bebasnya,
tiba-tiba ia menangis & mengejar pria kulit putih itu.
Ia tersungkur di kakinya & berkata,
“Tuan, aku mau ikut engkau.
Aku mau mengabdi padamu,
kusobek surat bebasku!
Jadikan aku budakmu..
Bila aku berkeliaran, pasti ada org jahat yg akan menangkap aku & nasibku akan sama terulang lagi di pasar budak itu.
& mungkin aku tdk akan bertemu Tuan lagi.”
Pesan Moral,
Bukankah YESUS sudah menebus kita?
Setelah kita percaya & dibaptis kita masih punya freewill?
Kita masih bebas berbuat dosa.
TUHAN tdk pernah memaksa kita hrs menjadi hambaNYA.
Kita bebas memilih siapa Tuan kita,
Tapi ketika kita berkata “HINENI” aku budakMU,
aku menyerah penuh padaMU ya TUHAN,
itulah yg TUHAN inginkan.
TUHAN mau kita datang padaNYA bukan karna paksaan,
Tapi karna KETULUSAN HATI,
Sepenuhnya untuk TUHAN !!
Itulah HINENI…